FTBI Tingkat Provinsi Jawa Barat sebagai Bentuk Apresiasi dan Rasa Cinta Generasi Muda

Balai
Bahasa Provinsi Jawa Barat, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa,
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah kembali menggelar Festival Tunas
Bahasa Ibu (FTBI) Tingkat Provinsi. Acara ini berlangsung di Hotel Harmoni Garut pada Senin hingga Jumat,
2—6 Desember 2024. FTBI merupakan upaya pelestarian bahasa daerah melalui
berbagai jenis perlombaan yang diinisiasi oleh Balai Bahasa Provinsi Jawa
Barat. Perlombaan yang diselenggarakan meliputi ngadongeng, maca jeung nulis
aksara Sunda, ngarang carpon, biantara, nembang pupuh, maca sajak, dan borangan.
Tujuh kategori tersebut dipertandingkan untuk jenjang sekolah dasar dan
menengah dengan penghargaan berupa gelar juara umum dan harapan.
Pj. Bupati Kabupaten Garut, Barnas Adjidin, membuka
acara tersebut secara langsung. Dalam sambutannya, Barnas menyampaikan terima
kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Garut sebagai tuan rumah
FTBI 2024. Ia berharap agar kegiatan ini mampu melahirkan tunas-tunas baru yang
berkomitmen melestarikan bahasa daerah. "Bahasa daerah harus dilindungi,
dijaga, dan dijadikan modal penting dalam pelestariannya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa
Barat, Herawati, mengungkapkan bahwa FTBI telah rutin diselenggarakan sejak
tahun 2021. Tahun ini, acara diikuti oleh 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat
dengan total peserta mencapai 756 orang. Jumlah tersebut terdiri atas 378 siswa
sekolah dasar dan 378 siswa sekolah menengah, baik putra maupun putri. Para
peserta merupakan perwakilan dari kabupaten/kota masing-masing yang sebelumnya
telah memenangkan seleksi tingkat daerah.
Herawati juga menegaskan bahwa tujuan utama FTBI adalah memberikan wadah apresiasi bagi penutur muda bahasa Sunda untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap bahasa dan budaya Sunda. Beragam kegiatan lomba dikemas untuk memperkuat nilai-nilai tersebut. Acara pembukaan turut dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Garut, termasuk Kapolres, Dandim, dan Kejaksaan Negeri Garut. Antusiasme masyarakat Jawa Barat terhadap FTBI 2024 sangat luar biasa dengan dukungan penuh dari berbagai dinas terkait, guru, masyarakat, serta para peserta dari seluruh daerah di Jawa Barat. FTBI 2024 diharapkan menjadi momentum penting dalam upaya pelestarian bahasa daerah sekaligus mempererat rasa cinta generasi muda terhadap budaya leluhur (AS & EF)
Dokumentasi