Kreativitas Tanpa Batas bagi Aparatur Sipil Negara

Kreativitas Tanpa Batas bagi Aparatur Sipil Negara

Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Aminuddin Aziz, didampingi oleh pejabat struktural Badan Bahasa resmi melantik sebanyak 22 pejabat fungsional dan mengambil sumpah/janji jabatan sebanyak 112 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Badan Bahasa pada Rabu, 12 Agustus 2020 di Aula Sasadu, Gedung M. Tabrani, Badan Bahasa.

Kegiatan yang berlangsung selama dua jam tersebut diadakan secara tatap muka bersama pegawai yang ada di Jakarta dan secara daring melalui aplikasi Zoom bersama pegawai balai/kantor bahasa di 21 provinsi. Kegiatan tersebut juga disiarkan secara langsung di kanal YouTube Badan Bahasa.

Selain mengucap sumpah/janji jabatan, para peserta yang dilantik melakukan prosesi penandatanganan naskah serah terima jabatan, baik di pusat maupun di balai/kantor bahasa secara bergantian. Pengambilan sumpah jabatan dan penandatanganan naskah serah terima jabatan disaksikan oleh pejabat di lingkungan Badan Bahasa, yaitu Sekretaris Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Ovi Soviaty Rivay), plt. Kepala Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra (Dora Amalia), Kepala Tata Usaha Sekretariat Badan Bahasa  (Sri Haryanti), Kepala Tata Usaha Pusat Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Lince Siagian), dan perwakilan koordinator satuan fungsi kerja.

Dalam sambutannya, Aminuddin menuturkan bahwa pegawai yang dilantik adalah orang-orang pilihan yang menjadi aparatur sipil negara (ASN). Mereka adalah orang-orang yang telah berhasil melewati seleksi sulit dan ketat. Aminuddin berpesan kepada ASN yang dilantik untuk selalu bertekad memberikan yang terbaik dalam dunia kerja, serta meningkatkan kompetensi.

“Saudara sekalian adalah orang-orang pilihan yang berhasil melewati proses seleksi yang sulit dan ketat. Saya berharap, Saudara terus bertekad untuk memberikan yang terbaik sebagai ASN yang mengabdi pada negara serta terus meningkatkan kompetensi,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Aminuddin menilai bahwa peralihan jabatan menjadi tenaga fungsional adalah tuntutan organisasi, yaitu tuntutan agar bisa memfungsikan diri menjadi tenaga fungsional sesuai dengan fungsinya. Ia pun berpesan kepada tenaga fungsional untuk memfungsikan kepakarannya serta piawai untuk mengembangkan diri berdasarkan kreativitas.

“Perlu Saudara ketahui bahwa peralihan jabatan menjadi tenaga fungsional adalah tuntutan organisasi, tuntutan yang bisa memfungsikan diri menjadi tenaga fungsional sesuai fungsinya. Saya harap, Saudara yang dilantik menjadi tenaga fungsional bisa memfungsikan kepakaran serta piawai untuk mengembangkan diri yang ditentukan oleh kreativitas Saudara. Kreativitas tenaga fungsional adalah kreativitas tanpa batas,” tegasnya.

Pada akhir sambutannya, Aminuddin mengucapkan selamat, lalu mengajak para ASN untuk bersyukur atas amanah yang diterima serta mendoakan orang tua yang selama ini selalu mendukung perjuangan anaknya untuk sukses dalam kehidupan.

“Saya ucapkan selamat kepada Saudara semua, banyaklah bersyukur serta doakan orang tua kalian yang selama ini selalu mendukung kesuksesan yang kalian raih,” tutupnya.

Sementara itu, salah satu pegawai yang dilantik mengaku senang dengan diadakannya upacara tersebut. Meskipun dalam keadaan pandemi virus korona, upacara bisa dilaksanakan dengan lancar.  Dia pun bertekad untuk menjaga amanah serta meningkatkan kompetensi kinerja. (Dv)

Sedang Tren

Ingin mengetahui lebih lanjut?

Kunjungi media sosial Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa