Praktik Baik Literasi Penulisan Esai bagi Guru Sekolah Menengah Atas di Kota Kendari

Praktik Baik Literasi Penulisan Esai bagi Guru Sekolah Menengah Atas di Kota Kendari

Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara mengadakan kegiatan Praktik Baik Literasi Penulisan Esai bagi Guru SMA Kota Kendari pada tanggal 7—8 Oktober 2020, pukul 13.00—16.00 WITA secara virtual.

Ketua panitia kegiatan, Nurmiyanti, S.Sos., dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 40 guru SMA di Kota Kendari. Kepala Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara, Dr. Herawati, S.S., M.A. membuka kegiatan secara resmi dengan menyampaikan agar peserta dapat membagikan ilmu yang didapatkan dari kegiatan tersebut, khususnya dalam pembiasaan literasi baca-tulis yang baik serta mengajak untuk bersama-sama mewujudkan generasi emas Sulawesi Tenggara yang unggul di bidang literasi.

Narasumber pada kegiatan Praktik Baik Literasi Penulisan Esai ini, yaitu Drs. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D., Drs. Ahid Hidayat, M.Hum., dan La Ode Gusman Nasiru, S.Pd., M.A.

Pada hari pertama, peserta menerima materi dari dua narasumber. Pemateri pertama, Drs. Asrun Lio, M.Hum., Ph.D. menyampaikan materi Kebijakan Literasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara. Selanjutnya, pemateri kedua, Drs. Ahid Hidayat, M.Hum. menyampaikan materi Penulisan Esai. Dalam kegiatan itu, panitia juga membuka sesi diskusi antara peserta dan narasumber.

Pada hari kedua, peserta menerima materi dari La Ode Gusman Nasiru, S.Pd., M.A. yang membahas esai peserta dan berdiskusi bersama agar esai yang telah dibuat dapat menjadi esai yang menarik dan memiliki kerangka yang baik.

Kegiatan Praktik Baik Literasi Penulisan Esai bagi Guru SMA ini ditutup oleh ketua panitia. Ketua panitia mengucapkan terima kasih kepada para narasumber dan peserta yang telah mengikuti kegiatan ini dan berharap agar ilmu yang diperoleh dari para narasumber dapat dimanfaatkan untuk menggiatkan literasi yang ada di sekolah. (Eby/Kantor Bahasa Sultra)

Kategori

Sedang Tren

Ingin mengetahui lebih lanjut?

Kunjungi media sosial Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa