Kemendikbudristek Kirim 4.085.586 Eksemplar Buku Gerakan Literasi Nasional ke Wilayah Sumatra.

Kemendikbudristek Kirim 4.085.586 Eksemplar Buku Gerakan Literasi Nasional ke Wilayah Sumatra.

Cikarang, 12 Juli 2022—Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Bahasa (Badan Bahasa) yang bekerja sama dengan PT Gramedia mencetak buku bacaan literasi ke daerah 3T (Tertinggal, Terdalam, Terluar) regional satu wilayah Sumatra. Kerja sama ini dilakukan dalam rangka menyukseskan program Gerakan Literasi Nasional.

Sebanyak 560 judul yang terdiri atas 540 judul buku SD dan 20 judul buku PAUD dikirimkan dari perusahaan percetakan PT Gramedia berkolaborasi dengan Pos Indonesia untuk pengiriman ke daerah 3T regional satu. Total buku yang dikirimkan untuk wilayah regional satu ini terdiri atas 4.038.946 eksemplar buku SD dan 46.640 eksemplar untuk buku PAUD. Seluruh anggaran berasal dari Bagian Anggaran Bendahara Umum Negara (BA BUN), Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Hari Susanto Surjotedjo selaku Direktur Utama Gramedia Printing menyampaikan bahwa kerja sama ini adalah bentuk komitmen PT Gramedia dalam berperan dan berkontribusi terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia.

Kepala Badan Bahasa, E. Aminudin Aziz, mengatakan bahwa minat baca anak Indonesia sangat tinggi tetapi bahan bacaan yang tersedia sangat terbatas. Oleh karena itu, program ini diharapkan dapat meningkatkan ketersediaan buku anak berdasarkan jenjang usia, khususnya usia PAUD dan SD.

Retail Business PT Pos Indonesia (Persero), Arifin Muchlis, menyampaikan bahwa pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan Kemendikbudristek dan PT Gramedia dalam pendistribusian buku agar pengiriman tepat sasaran dan sesuai jadwal.

Selain melaksanakan program pencetakan dan pengiriman buku pengayaan literasi, Badan Bahasa juga bekerja sama dengan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), serta organisasi pegiat literasi lainnya untuk melaksanakan program pendampingan pemanfaatan buku pengayaan literasi di sekolah sasaran. Dengan begitu, para guru di sekolah yang telah menerima kiriman buku, mampu mengelola, mempraktikkan, dan mengajarkan kepada anak didiknya secara optimal.

Sedang Tren

Ingin mengetahui lebih lanjut?

Kunjungi media sosial Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa