Ganjar Harimansyah Raih Penghargaan Pegawai Berprestasi Kemendikbudristek Tahun 2023
Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tahun 2023
kembali menyelenggarakan acara Penganugerahan Penghargaan Pegawai Berprestasi
dan Unit Kerja Pengelolaan Sumber Daya Manusia Terbaik atau SDM Award di
lingkungan Kemendikbudristek pada tanggal 12 Desember 2023. Acara berlangsung
di Gedung A, Lantai 3, Kantor Kemendikbudristek, Senayan, Jakarta.
Pada
tahun ini terdapat dua kategori penghargaan pegawai berprestasi, yaitu Pegawai
Negeri Sipil (PNS) dengan Jabatan Fungsional Dosen dan PNS selain Jabatan
Fungsional Dosen. Dalam laporannya, Ambar Musyarifah, Kepala Biro Sumber Daya
Manusia, mengatakan bahwa terdapat 109
pegawai yang diusulkan untuk menjadi pegawai berprestasi dari 42 unit kerja di
lingkungan Kemendikbudristek. Setelah dilakukan tahap seleksi, terdapat 51
pegawai yang memenuhi persyaratan awal pemilihan pegawai berprestasi. “Setelah melalui
tahapan seleksi, diperoleh 20 besar pegawai berprestasi dengan perincian: 4
dari dosen dan 16 selain dosen dengan jabatan struktural, fungsional, dan
pelaksana,” tutur Ambar.
Sementara itu, Pengelolaan SDM Award terdiri atas empat kategori,
yaitu Unit Kerja Wilayah Sekretariat Jenderal, Sekretariat Unit Utama, Perguruan
Tinggi Negeri dengan lebih dari 500 pegawai, dan Perguruan Tinggi Negeri dengan
kurang dari 500 pegawai. Tiga pegawai dari Badan Pengembangan dan Pembinaan
Bahasa (Badan Bahasa) masuk ke dalam nominasi 20 pegawai
berprestasi PNS selain Jabatan Fungsional Dosen, yaitu Drs. Muh. Abdul Khak,
M.Hum., Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra; Dr. Ganjar Harimansyah,
Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan; dan Lukman, Penerjemah Ahli Muda
pada Kantor Bahasa Jambi. “Alhamdulillah, Badan
Bahasa berhasil menempatkan tiga wakilnya di 20 besar dan satu di antaranya
menjadi Terbaik Pertama Pegawai Berprestasi Tahun 2023,” tutur Hafidz Muksin,
Sekretaris Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
Hafidz menyampaikan bahwa capaian tiga pegawai tersebut di
tingkat Kemendikbudristek merupakan prestasi yang membanggakan. Hal itu menjadi
motivasi bagi pegawai lainnya untuk terus meningkatkan kreativitas dan inovasi
dalam melaksanakan tugas dan fungsinya mewujudkan Badan Bahasa Bermartabat-Bermanfaat.
“Capaian tersebut sekaligus menunjukkan bahwa upaya yang telah dilakukan Badan
Bahasa dalam ajang pemilihan pegawai berprestasi telah menghasilkan SDM yang
berprestasi dan berkinerja tinggi,” pungkas Hafidz.
Penghargaan
Pegawai Berprestasi Terbaik I di Kemendikbudristek untuk kategori PNS selain
Jabatan Fungsional Dosen diberikan kepada Ganjar Harimansyah dari Balai Bahasa
Provinsi Sulawesi Selatan. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh
Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti. Menurut Sekretaris Jenderal
Kemendikbudristek, tujuan penganugerahan penghargaan pegawai berprestasi adalah
untuk mengapresiasi pegawai di lingkungan Kemendikbudristek terhadap inovasi
yang telah diberikan dalam bekerja, sedangkan penghargaan pengelolaan SDM bertujuan
untuk membangun pengelolaan sumber daya manusia
yang berkualitas di Kemendikbudristek. “Penghargaan ini diharapkan dapat meningkatkan
produktivitas serta kinerja pegawai di seluruh unit kerja di lingkungan
Kemendikbudristek,” tutur Suharti.
Adapun
beberapa prestasi Ganjar Harimansyah adalah selama menjabat sebagai Kepala
Balai Bahasa, Ganjar Harimansyah telah melakukan kerja sama di bidang
kebahasaan dan kesastraan dengan 35 kabupaten/kota, 12 PTN/PTS, serta 6 MGMP di
Jawa Tengah. Selain itu, ia juga aktif membina kelompok bahasa dan seni seniman
lokal yang bertujuan untuk memperkaya perkembangan sastra di Sulawesi Selatan.
Kepala
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Aminudin Aziz, menyatakan bahwa tim
Badan Bahasa tampaknya belum lelah dan tiada bosan untuk terus berprestasi. Atas
kerja keras dan kerja cerdas yang didasari rasa ikhlas, semua dapat berprestasi.
“Terima kasih secara khusus kepada Abdul Khak, Ganjar Harimansyah, dan Lukman
yang ikut dan akan terus mengharumkan nama baik Badan Bahasa,” harap Kepala
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.