Badan Bahasa Turut Meriahkan Kemenperin Book Fair 2024
Jakarta,
16 Agustus 2024—Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa),
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
turut memeriahkan acara Kemenperin Book Fair 2024 yang berlangsung pada
13—16 Agustus 2024 di Plaza Pameran Industri, Lobby Gedung Kementerian Perindustrian,
Jakarta Selatan. Acara ini merupakan kegiatan tahunan yang rutin
diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia dan menjadi
salah satu ajang literasi terbesar di kalangan industri.
Dengan
mengusung tema "Literasi Industri Kreatif" Kemenperin Book Fair
2024 bertujuan untuk mempromosikan perpustakaan Kemenperin sebagai pusat
literasi industri sekaligus meningkatkan minat baca dan pengetahuan masyarakat
mengenai pentingnya literasi di bidang industri. Kegiatan ini juga menjadi
wadah bagi berbagai pihak untuk berkumpul, berdiskusi, dan berbagi ilmu serta
pengalaman seputar literasi dan industri kreatif.
Kehadiran Badan Bahasa di Kemenperin Book Fair
2024 menjadi daya tarik tersendiri. Dengan stan yang menampilkan sejumlah
koleksi buku yang diterbitkan oleh Badan Bahasa, pengunjung diajak untuk
mengenal lebih dekat karya-karya literatur yang berhubungan dengan kebahasaan
dan kesastraan Indonesia. Badan Bahasa juga memanfaatkan momen ini untuk
membagikan ratusan buku gratis kepada pengunjung yang hadir di stan sebagai
bentuk dukungan dalam meningkatkan literasi di masyarakat. Selain itu, Badan
Bahasa turut membuka layanan simulasi Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI)
Adaptif Merdeka. Layanan ini menjadi salah satu highlight yang menarik
perhatian para pengunjung. Pengunjung stan dapat mencoba untuk menguji
kemahiran berbahasa Indonesia mereka melalui simulasi tes UKBI yang tersedia.
UKBI adalah sarana uji untuk mengukur tingkat kemahiran seseorang dalam
berbahasa Indonesia, baik lisan maupun tulis, yang terdiri atas lima seksi,
yaitu Seksi I Mendengarkan, Seksi II Merespons Kaidah, Seksi III Membaca, Seksi
IV Menulis, dan Seksi V Berbicara.
Peran bahasa Indonesia dalam dunia industri ditunjukkan
dalam partisipasi Badan Bahasa di Kemenperin Book Fair 2024. Dengan
adanya simulasi UKBI di acara ini, Badan Bahasa ingin masyarakat lebih mengenal
produk dan layanannya. Seperti diketahui bahwa kemahiran berbahasa adalah
keterampilan esensial yang harus dimiliki oleh setiap individu, terlebih dalam
konteks industri yang makin global dan kompetitif. Badan Bahasa juga mengajak
pengunjung untuk memperluas wawasan dan pemahaman masyarakat mengenai
pentingnya literasi berbahasa Indonesia.
Kehadiran
Badan Bahasa dalam acara ini tidak hanya sekadar mempromosikan literasi bahasa,
tetapi juga menunjukkan sinergi yang kuat antara lembaga pemerintah. Kolaborasi
antara Kemenperin dan Kemendikbudristek ini menjadi contoh bagaimana sektor
pendidikan dan industri dapat bekerja sama dalam membangun fondasi literasi
yang kuat di Indonesia. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam peningkatan
kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui berbagai program literasi.
Di
sisi lain, Kemenperin Book Fair 2024 juga menghadirkan berbagai acara
menarik, termasuk gelar wicara inspiratif, lokakarya kreatif, dan penampilan
musik akustik yang dirancang untuk menginspirasi dan mengedukasi pengunjung
dari berbagai kalangan. Beberapa narasumber ternama yang mengisi acara ini adalah
penulis Leila S. Chudori, bookstragam Alya Putri, ventrilokuis Kak Budi
dari Ayo Dongeng Indonesia, serta perencana keuangan Prita Hapsari Ghozie yang
membahas berbagai topik mulai dari literasi industri hingga keuangan.
Dengan adanya 40 stan peserta pameran, termasuk stan
Badan Bahasa, Kemenperin Book Fair 2024 diharapkan mampu menarik 1000
hingga 5000 pengunjung setiap hari. Acara ini tidak hanya ditujukan bagi
pegawai Kemenperin, tetapi juga bagi komunitas literasi, mitra kerja perpustakaan
Kemenperin (Libkemenperin), serta masyarakat umum yang memiliki ketertarikan
pada industri kreatif dan literasi. Kolaborasi yang ditampilkan dalam acara ini
menunjukkan betapa pentingnya literasi dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk
dalam pengembangan industri kreatif yang berkelanjutan.
Kemenperin Book Fair 2024 juga memberikan
kesempatan bagi para siswa TK dan SD di sekitar Kemenperin untuk mengikuti
berbagai lomba dan kegiatan edukatif, seperti lomba mewarnai dan menggambar,
serta workshop seni kreasi kertas. Kegiatan ini dirancang untuk
menumbuhkan kecintaan terhadap literasi sejak dini dan mengenalkan anak-anak
pada industri kreatif yang menjadi salah satu pilar penting dalam pembangunan
ekonomi Indonesia.
Kehadiran Badan Bahasa dalam acara ini juga merupakan
bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat peran bahasa Indonesia sebagai
bahasa persatuan dan alat komunikasi yang efektif di berbagai bidang, termasuk
industri. Dengan meningkatnya globalisasi, penting bagi setiap individu di
Indonesia untuk memiliki keterampilan berbahasa yang baik untuk mendukung
komunikasi dan kolaborasi di tingkat nasional maupun internasional. Kemenperin Book
Fair 2024 tidak hanya menjadi tempat bagi para pegiat literasi untuk
berkumpul, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkenalkan dan mempromosikan
pentingnya literasi industri kepada masyarakat luas. (MA)
Dokumentasi