Antusiasme Mahasiswa Institut Pendidikan Indonesia Berkunjung ke Badan Bahasa

Jakarta, 15 Agustus 2024—Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menyelenggarakan acara yang bertajuk Sosialisasi Produk Badan Bahasa kepada Mahasiswa Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut. Acara ini diselenggarakan di Aula Sasadu, Kantor Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Rawamangun, Jakarta Timur. Sebanyak 58 mahasiswa semester II dan tiga dosen pemdamping Institut Pendidikan Indonesia (IPI) menjadi peserta dalam kegiatan ini. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan produk Badan Bahasa kepada mahasiswa. Selain itu, tujuan kegiatan ini juga memperkenalkan lembaga atau instansi pemerintah yang memiliki tanggung jawab untuk pelestarian dan pembinaan bahasa dan sastra Indonesia kepada mahasiswa Institut Pendidikan Indonesia.
Hafidz Muksin, Plt. Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, dalam kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa terdapat tiga program prioritas Badan Bahasa, yaitu 1) Literasi Kebahasaan dan Kesastraan, 2) Pelindungan Bahasa dan Sastra, dan 3) Internasionalisasi Bahasa Indonesia. Literasi Kebahasaan dan Kesastraan merupakan salah satu upaya Badan Bahasa untuk menciptakan ekosistem masyarakat Indonesia yang berbudaya literasi, terutama baca tulis. Pelindungan Bahasa dan Sastra merupakan upaya menjaga bahasa dan sastra daerah agar tidak punah. Sementara itu, Internasionalisasi Bahasa Indonesia merupakan upaya untuk meningkatkan fungsi bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional yang telah diajarkan di 54 negara, bahkan telah menjadi bahasa resmi di sidang umum UNESCO.
Lebih lanjut, Hafidz menjelaskan program Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) yang merupakan tes standar untuk mengetahui tingkat kemahiran berbahasa penutur bahasa Indonesia. Ia menyarankan mahasiswa untuk melakukan tes UKBI yang bermanfaat untuk mengetahui kemahiran berbahasa dan membantu proses menulis karya ilmiah.
Dalam kesempatan yang sama Eko Marini juga menjelaskan tujuh Kelompok Kepakaran dan Layanan Profesional (KKLP), yaitu Perkamusan dan Peristilahan, Pembinaan Bahasa dan Hukum (Pembahu), Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI), Literasi, Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), Penerjemahan, serta Pelindungan dan Pemodernan. Di akhir sesi, dua mahasiswa menampilkan karya puisi. Penampilan yang memukau itu disambut tepuk tangan yang gemuruh oleh para peserta lain. Para peserta tampak antusias karena dapat mengetahui program apa saja yang ada di Badan Bahasa dan dapat menambah wawasan kebahasaan dan kesastraan para mahasiswa. (Herina/Devi)

Dokumentasi