Pembelajaran Bahasa Daerah yang Menyenangkan melalui Festival Teater Berbahasa Daerah di Jawa Tengah
Surakarta, 5 Desember 2024—Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa melalui Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah mengadakan acara Festival Teater Berbahasa Daerah (FTBD) pada tanggal 3—5 Desember 2024 di Teater Arena Taman Budaya Jawa Tengah, Surakarta. Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Dr. Syarifuddin, M.Hum, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, tersebut bertujuan untuk meningkatkan apresiasi kesastraan, khususnya terhadap seni teater, mengembangkan kecintaan generasi muda terhadap bahasa Jawa, melestarikan cerita rakyat sebagai warisan budaya Jawa Tengah, memberikan wadah bagi siswa untuk mengekspresikan kreativitas melalui seni peran, meningkatkan kompetensi siswa dalam mengembangkan naskah dan seni pementasan, serta membangun kebersamaan dan kolaborasi antarsekolah.
Dalam sambutannya, Syarifuddin menjelaskan bahwa Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah mengakomodasi upaya dalam pelestarian bahasa daerah dengan membuat berbagai macam strategi-strategi agar bahasa daerah di Jawa Tengah menjadi kuat, yaitu dengan memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk berkreasi dalam penggunaan bahasa daerah dengan menampilkan kreativitasnya secara menyenangkan. Aktivitas menyenangkan yang dimaksud adalah berteater dengan menggunakan bahasa daerah. Anak-anak muda tersebut diharapkan dapat berteater dengan menyenangkan dan juga dapat meneruskannya dengan mengajarkannya kepada teman-temannya di sekolah maupun di lingkungan rumah tempat tinggal mereka.
Kepala balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah menegaskan bahwa menurut catatan UNESCO, dari sekitar 7.600 bahasa daerah di dunia, terdapat satu bahasa daerah yang hilang atau punah dalam dua minggu karena sudah tidak memiliki penutur. “Maka untuk itulah, kita berupaya menurunkan laju penurunan bahasa-bahasa daerah ini dengan membuat strategi-strategi yang tentunya baik dan benar. Untuk itu, dalam kesempatan ini melalui program kegiatan Festival Teater Berbahasa Daerah 2024 ini, kita mencoba mendekatkan bahasa daerah kepada penuturnya. Siapa penuturnya? Ya, kita ini,” terangnya.
Syarifuddin juga menerangkan bahwa penguatan pelindungan bahasa daerah perlu diperluas ke jenjang pendidikan menengah, yaitu siswa SMA dan SMK. Untuk itu, Festival Teater Bahasa Daerah (FTBD) diadakan. Peserta yang terdiri atas kelompok teater siswa SMA dan SMK di Jawa Tengah akan menampilkan lakon terbaik mereka. Sebanyak 20 naskah drama telah dikirimkan kepada panitia. “Peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Kami memang membatasi jumlah peserta sebanyak dua puluh kelompok teater agar waktu yang kami alokasikan mencukupi. Oleh karena itu, peserta merupakan 20 tim pendaftar pertama,” lanjut Syarifuddin.
Festival Berbahasa Daerah 2024 telah dimenangkan oleh Teater Karang SMA Negeri 1 Karanganyar, Kebumen. Grup teater sekolah yang membawakan lakon “Sironggeng” ini berhasil meyakinkan juri, yaitu Turah Hananto, Asa Jatmiko, Rudi Iteng, Titut Edi Purwanto, dan Syarifuddin. Penampil terbaik pertama ini memboyong piala, sertifikat, dan uang pembinaan sebesar sepuluh juta rupiah. Penyerahan hadiah dilakukan di Teater Arena Taman Budaya Jawa Tengah, Surakarta pada Kamis, 5 Desember 2024.
Syarifuddin juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pemain, sutradara, kru teater, pendamping, dan pihak sekolah yang telah berpartisipasi dalam Festival Teater Berbahasa Daerah Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah 2024. “Festival ini merupakan bagian dari program pelindungan bahasa daerah. Program ini dilakukan sebagai upaya untuk mempertahankan agar bahasa bahasa daerah kita, terutama bahasa Jawa, dapat lestari,” tegasnya.
Pemenang Festival Teater Berbahasa Daerah bagi Siswa SMA dan SMK Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024 adalah sebagai berikut.
1. Penampil Terbaik
I: Teater Karang SMA Negeri 1 Karanganyar Kebumen dengan lakon “Sironggeng”.
2. Penampil Terbaik II: Teater Amongjiwo SMK Negeri 1 Kedung Jepara dengan lakon “Ngrumat”.
3. Penampil Terbaik III: Teater Sekar Langit SMA
PGRI 2 Kayen Pati dengan lakon “Kelingan, Kelangan: Ngendi Paran Mili
Sumberan”.
4. Penampil Terbaik IV: Teater Semut SMA Negeri 1
Jeruklegi, Cilacap, dengan lakon “Lengger Dhempet”.
5. Penampil Terbaik V: Teater Kilang SMA Negeri 1
Toroh Grobogan dengan lakon “Gandrik”.
6. Penampil Terbaik VI: Teater Cakrawala SMA Negeri 6 Purworejo dengan lakon “Sunan Geseng”.
Adapun Kategori Terbaik Festival Teater Berbahasa Daerah bagi Siswa SMA dan SMK Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024 adalah sebagai berikut.
1. Naskah Terbaik adalah “Sironggeng” (Teater
Karang SMAN 1 Karanganyar Kebumen Karang).
2. Sutradara Terbaik adalah Eko Bowo Saputro,
S.S. dalam Lakon “Ngrumat” (Teater Amongjiwo SMK Negeri 1 Kedung Jepara ).
3. Aktor Terbaik adalah Muhammad Raffi Ardiansyah
sebagai Kasdimin dalam Lakon “Ngrumat” (Teater Amongjiwo SMKN 1 Kedung Jepara).
4. Aktris Terbaik adalah Nadhira Aurelita Putri
sebagai Sumini dalam Lakon “Sironggeng” (Teater Karang SMAN 1 Karanganyar
Kebumen).
5. Artistik Terbaik dalam Lakon “Baru Klinting-Dumadine Rawa Pening” (Teater Kelana SMKN 3 Surakarta).
6. Musik Terbaik adalah Teater Lincak SMAN 1 Teras Boyolali. (NAV/NUI)
Dokumentasi