Menghidupkan Seni Peran dengan Pembinaan Komunitas Literasi

Menghidupkan Seni Peran dengan Pembinaan Komunitas Literasi

Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara melaksanakan kegiatan Pembinaan Komunitas Literasi pada Senin—Jumat, 21—25 Juni 2021 di Taman Kota Kendari. Sasaran kegiatan tersebut adalah tiga puluh orang peminat drama dari Teater Ganda Gong, Pustaka Kabanti, Obat Manjur Kendari, dan Fraksi Sastra.

Kegiatan Pembinaan Komunitas Literasi ini bertujuan memberikan pelatihan bermain drama bagi peserta. Untuk mencapai tujuan tersebut, panitia menghadirkan dua orang narasumber, yaitu Al Galih sebagai Pembina Komunitas Teater Ganda Gong dan Budur Rahmad yang merupakan seorang pegiat literasi dari Idea Project.

Para narasumber memaparkan materi terkait dengan sejarah perkembangan teater, teori, dan teknik-teknik yang diperlukan dalam kegiatan bermain drama. Pemikiran dan pengalaman narasumber menjadi masukan ketika praktik bermain drama dilakukan. Tiga judul naskah drama menjadi bahan praktik peserta, yaitu “Malam Perak” karya Al Galih, “Pagi Bening” karya Serafin dan Joaquin Alvarez Quintero (terjemahan Sapardi Djoko Damono), dan “Tumirah sang Muncikari” karya Seno Gumira Ajidarma. Teknik vokal dan teknik olah tubuh diberi koreksi dan masukan oleh Al Galih dan Budur Rahmad selaku narasumber. Di akhir pertemuan, dipilih lima peserta terbaik, yaitu Mia Lestary, Adinda Febriana Putri Pangerang, Siska Puspita, Cressendo Reifaldi B., dan Wa Ode Marwah Auliya.

Kegiatan ini dilaksanakan secara bersemuka dengan menerapkan protokol kesehatan dengan cara menyiapkan fasilitas, seperti masker dan hand sanitizer, serta mengupayakan peserta berkegiatan di ruang terbuka.

Sedang Tren

Ingin mengetahui lebih lanjut?

Kunjungi media sosial Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa