Bedah Buku Manusia Bugis

Bedah Buku Manusia Bugis

Bedah buku Manusia Bugis karya Christian Pelras diadakan di Bentara Budaya oleh penerbit Nalar, berkolaborasi dengan Forum Jakarta-Paris, pada tanggal 16 Maret 2006. Hadir sebagai pembicara yaitu Marwah Daud, Mochtar Pabotinggi, dan George Junus Aditjondro. Acara tersebut dipandu oleh Nirwan Ahmad Arsuka. Berbicara tentang sosok manusia Bugis sangat menarik seperti layaknya jika kita berbicara tentang sosok manusia pada suatu komunitas tertentu. Menurut George Junus Aditjondro manusia Bugis itu adalah orang-orang serius, sangat disiplin bekerja, dan sangat menjunjung tinggi kehormatan mereka. Filsafat hidup manusia Bugis menjunjung tinggi tiga kebebasan: kebebasan berpendapat, kebebasan berusaha, dan kebebasan bermukim. Jika satu atau seluruh kebebasan itu dirongrong oleh penguasa, mereka lebih baik hijrah ketimbang hidup di bawah penindasan. Sementara Marwah Daud mengemukakan bahwa manusia Bugis tidak melihat adanya perbedaan gender antara perempuan dan laki-laki. Sedangkan Mochtar Pabotinggi melihat sifat baik manusia Bugis secara universal. Hadir dalam acara tersebut antara lain Parakitri, Toety Heraty, Roger Tall, AM Fatwa, Aspar Paturussi, JB Christanto, Amin Swieny, Yayah B. Lumintaintang, perwakilan Forum Jakarta-Paris, dan dari CCF. Pusat Bahasa juga diundang dalam acara tersebut.

Admin Badan Bahasa

-

Sedang Tren

Ingin mengetahui lebih lanjut?

Kunjungi media sosial Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa